Minggu, 05 Juli 2015

PUISI UNTUK IBU TERSAYANG



Kasihmu Tanpa Batas


Tatkala pertama kali ku membuka mataku                                          
Hanya sayangmu penyejuk tak berdayaanku
Engkau bagai sukma suci bagi hidupku
Mengurai senyum dimata kecilku

          Dentang nafasmu memecah sayup-sayup keheningan
          Tak ada keluh yang menggores indahnya wajahmu
          Dalam lelah kau rangkai kata bijak
          Berharap aku bisa jadi mutiara terindahmu

Dalam senyummu kau sembunyikan sedihmu
Derita siang dan malam menimpamu
Seonggok cacian selalu menghampirimu
Sepahit hinaan tak peduli bagimu
 
          Engkau menegurku ketika aku bersalah
          Engkau mengingatkanku ketika aku terlupa
          Dan engkaulah yang menyembuhkanku ketika aku terluka
          Bukan setumpuk emas yang kau harapkan bagiku
          Bukan juga lembaran uang yang kau minta dalam keberhasilanku

Tapi keinginanmu untuk membahagiakanku
Dan kau selalu berkata padaku
Aku menyayangimu sekarang dan waktu aku tak lagi bersamamu






Tidak ada komentar:

Posting Komentar